Selasa, 02 Januari 2018

VISI DATANG DARI DIRI SENDIRI


Visi adalah ujung dari keinginan yang ingin ditaklukan, puncak dari segala capaian yang diharapkan, muara dari tujuan-tujuan yang diperjuangkan. Itulah yang membuat visi itu menginspirasi, memotivasi dan menggerakkan siapapun.

Ada visi yang ingin dicapai dalam waktu singkat, memulai dan melakukannya dengan instan bahkan dikerjakan berdasarkan desakan keperluan hari esok atau kepepet satu dan lain hal semata. Visi hanya kebutuhan aksesoris terhadap apa-apa yang ada dihadapan mata.

Ada lagi visi yang dibuat jauh melangit, menembus batas logika dan kemampuan, tak menjangkau rasionalitas. Visi seperti ini nantinya hanya sebatas kalimat wah dan terlalu muluk, sekedar menembus ruang hampa dan tak memberi makna bahkan harapan pada pemiliknya.

Ada juga sebagian kita mengikuti apa yang menjadi trend dan sesuai kondisi zaman, bertukar peran, berganti pekerjaan dan berloncatan idealisme. Visinya sering berubah sesuai dengan pengaruh sosial dan godaan lingkungan.

Visi yang abadi dan terus menjadi bahan bakar, mata kompas penunjuk arah dan tiang bendera dipuncak istana impian adalah yang lahir dari kesadaran hati, muncul dari kejernihan nalar dan membumi dalam jiwa serta selalu membangkitkan gairah mewujudkannya.

Visi terbaik itu lahir dari dalam diri sendiri karena yang akan berproses dengannya secara keseluruhan adalah diri itu sendiri, lingkungan sekitar hanya sebagai faktor pendukungnya semata.

02012018 15:28 Gedung Mandiri
#IWANwahyudi
#MariBerbagiMakna
#BersinardanMenyinari
#KomunitasGerimis
www.iwan-wahyudi.com

Related Posts

VISI DATANG DARI DIRI SENDIRI
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Like the post above? Please subscribe to the latest posts directly via email.