Minggu, 11 September 2016

PILIH CINTA & PENGORBANAN PALING BERÀT


" Jika kabur bagimu dua perkara, maka perhatikanlah salah satu dari keduanya yang paling terasa berat bagi nafsu, lalu ikutilah dia. Karena tidak ada sesuatu yang terasa berat bagi nafsu kecuali sesuatu itu yang benar " (Ibnu Athaillah).

Setiap cinta mustahil tanpa pengorbanan, dan pengorbànan terbaik adalah sesuatu yang sangat kita cintai. Keluarga Nabi Ibrahim as, telah mengukir jejak sejarah cinta dan pengorbanan itu yang menjadi sketsa keteladanan bagi ummat manusia sepanjang massa. Pengorbanan atas cinta yang mungkin tak pernah terbayang oleh manusia manapun dan mungkin diluar nalar keumuman manusia. Ya, menyembelih anak sendiri yang telah dinantikan kehadirannya begitu lama. Tapi itulah cinta dan pengorbanan, seberat apapun ia akan berujung keindahan apalagi semua berdasarkan cinta dan keikhlasan pada Sang Maha Cinta.

Ibrahim as dan keluarga telah menunjukan pada kita pilihan pengorban paling beratnya sebagai bukti cinta atas riak-riak cinta kecil didunia yang bisa jadi sangat menggiurkan dengan jebakan-jebakan pesona yang menenggelamkan.
-----------)(----------
Selamat menyelesaikan jam-jam terakhir puasa arafah kita bersamaan dengan puncak ibadah haji wukuf dipadang arafahnya para jama'ah haji.


Kemudian mari kumandangkan takbir dalam haru biru tenggelamnya senja.
Seraya dengan ikhlas meminta dan menyediakan ruang ma'af atas segala khilaf dan salah.

SELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA 1437H
Taqoballahu minna waminkum taqobal ya karim..
Mohon Ma'af Lahir dan Bathin

IWAN Wahyudi
www.iwan-wahyudi.net

Related Posts

PILIH CINTA & PENGORBANAN PALING BERÀT
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Like the post above? Please subscribe to the latest posts directly via email.