Senin, 03 Oktober 2016

TEMUKAN DAN KEMBANGKAN KEUNIKAN POTENSI



Indonesia adalah negara yang kaya akan potensi dan keanekaragaman, rasanya hampir setiap jengkal tanah pertiwi ini memiliki potensi baik yang telah ditemukan ataupun masih terpendam belum diketahui, juga potensi itu mengandung keanekaragaman baik itu memiliki kemiripan dengan yang telah ada maupun benar-benar baru dan sangat berbeda dari yang lain. Potensi dan keanekaragaman ini ada yang ditemukan dengan tak segaja bahkan tak sedikit yang baru sadar akan keunikan potensi ini dalam perjalanan waktu yang panjang bisa disebabkan karena sikap cuek/masa bodoh dengan potensi itu atau karena proses penelitian yang memakan waktu.

Kita lirik dari potensi dan keanekaragaman kuliner saja misalnya (apapun kondisinya kalau membicarakan makanan pasti menarik karena terkait dengan menggugah lidah yang berujung pada rasa lapar untuk segera mencicipi, apalagi pagi-pagi begini), potensi keanekaragaman tersebut dapat dilihat dari keunikan : Rasa, Rupa dan Aroma.

Jika ada panganan yang berbeda mungkin itu mudah menetapkannya sebagai keanaekaragaman baru kuliner, tapi tak sedikit kuliner Indonesia yang jika tidak jeli kita akan menganggapnya serupa dibanyak daerah, namun bisa jadi namanya berbeda dengan keunikan Rasa, Rupa juga Aroma yang memiliki perbedaan tipis. Sedikit perbedaan ini yang menjadikan ciri khas, keunikan dan membuat daya pikat tersendiri sehingga disukai. 

Ambil contoh jajanan/kue Rengginang, tentu kita semua tau bahkan pernah mencicipinya. Dari segi rupa sangat bermacam-macam yang pada umumnya berbentuk lingkaran, namun ditempat lain ada yang berbentuk segitiga maupun persegi ada juga yang dibuat seperti bola kecil seukuran pentolan bakso. Rengginang berbentuk lingkaran bisa dengan ukuran kecil seperti tutup gelas maupun lingkaran sebesar tutup panci dengan tingkat ketebalan yang berbeda pula. Ditelisik lebih jauh dari Rasa dan Aroma akan cukup beragam lagi, ada yang dibuat dengan beras kentan putih, ketan hitam atau bahkan dicampur dengan sedikit gula merah agar warna sedikit kecoklatan lengkap dengan aroma khas gula merah, bahkan dibeberapa daerah rengginang juga berasa dan beroma ikan. 

Begitu pula sebenarnya dengan diri kita, kadang kita larut dalam kegelisahan dan keputusasaan ( alias galau tingkat tinggi) melihat kehebatan orang lain dengan berbagai macam talenta yang dimiliki sedangkan kita masih terbelenggu dengan ketidak percayaan diri atas semua kekuranagan yang menyertai. Perbadaan dan keunikan yang dibawa dan dimiliki setiap orang bisa berupa pesona fisik, pesona pikiran/ide dan pesona jiwa. Namun yang selama ini jarang bahkan tak pernah kita lakukan adalah menyiapkan sedikit waktu untuk melakukan eksplorasi diri. Kemudian dari daftar temuan hasil eksplorasi kedalam diri, kita mengkontemplasinya baik dengan sisi lain diri kita maupun lingkungan sekitar lalu kemudian melakukan lejitan dan loncatan atas keunikan potensi kita.

Semakin kita berjalan jauh lebih dalam mengenal diri kita, maka akan menyadari akan keMaha Dahsyatan Sang Pencipta memberikan anugerah-Nya. Kita harus memiliki keyakinan, sebanyak 1000 sekalipun kekurangan yang dimiliki pastikan ada satu potensi dan keunikan dalam diri yang perlu segera di lejitkan menjadi pesona diri sebagai bagian keanekaragaman manusia secara keseluruhan.

Ujung Pena Cordova 03
04102016, 06.30wita
KOPinspirasiWAN

IWAN Wahyudi

Related Posts

TEMUKAN DAN KEMBANGKAN KEUNIKAN POTENSI
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Like the post above? Please subscribe to the latest posts directly via email.