Dirumah ini aku belajar dari LANTAI
Tersusun tanpa ada yang merasa super
Diatas tak harus sombong
Dibawah tak mesti banyak protes
Ditengah bukan berarti portunis
Dirumah ini aku belajar tentang LORONG
Penghubung banyak kamar satu dengan lainnya
Mengeja angka satu hingga tiga belas
Merekat tiap pelosok-pelosok ibu pertiwi
Tanpa perlu tersisip dengki maupun rasa iri
Dirumah ini aku belajar dari KAMAR
Kotak unik tempat bersenyawa suku-suku
Berbagi makna lapar maupun ceria
Menjadwal masak hingga ke pasar
Bergilir kasur hingga urusan menjemur
Dirumah ini aku belajar dari SR KATING
Selalu rewel tiap subuh dan petang
Mengganggu nikmat dengkur saat tidur
Tapi tempat bersandar disaat berat
Ruang keluh dikala dompet sekarat
Dirumah ini aku belajar dari BALKON
Saat disiplin waktu harus sujud dan ma’surat
Kala interogasi atau nasehat penguat
Kerja kelompok, laporan hingga ifthor
Karena hidup bukan hanya satu lakon aktor
Dirumah ini aka belajar dari para PEMBINA
Dari sejuk tausyiah hingga geram amarah
Tempat keluh kesah dari sakit hingga masaah ruqyah
Curhat putus cinta, asmara bahkan beasiswa
Saat senang liburan dan puang maam lupa izin juga WA
Dirumah ini aku belajar tentang bibi KANTIN
Menu itu-itu saja yang menjadi sarapan rutin
Tempat ngutang, kadang ngambi gak bilang
Saat tutup seakan tak ada tempat bersandar
Sekedar sesuap nasi atau gorengan pengganjal perut lapar
Dirumah ini aku belajar BERTAHAN
Karena cita-cita bukan wacaba tapi harus diperjuangkan
Merantau adalah pembuktian kaleng-kaleng atau beneran
Wisuda kan jadi kado istimewa ortu dan orang tercinta
Rumah indah itu Asrama, tak mewah namun Istimewa
31 12 2018 16;47
Perjalanan Mataram-sumbawa
IWAN Wahyudi
Rumah Kita
4/
5
Oleh
Iwan Wahyudi Net
