Masjid ini berada didalam kompleks perkantoran pemerintah
provinsi NTB, tepatnya disebelah utara Gedung Graha Bhakti Praja.
Sekitar tahun 2001/2002 saya pertama kali shalat di masjid
ini, saat itu KAMMI Daerah NTB mengadakan Seminar Nasional Ekonomi Islam di
Gedung Graha Bhakti Praja dan saya menjadi salah satu panitianya.
Setelahnya
hampir jarang sekali singgah dimasjid ini. Kalaupun datang hanya memasukan dan
mengecek proposal kegiatan saat menjadi Aktivis mahasiswa kala itu tidak
bertepatan dengan waktu shalat, karena biasanya waktu shalat adalah jam istirahat
para pegawai sehingga pelayanan ditutup sejenak.
Mulai pertengahan tahun 2009 saya sering ke Gubernuran
(begitulah sering menyebut kompleks kantor gubernur NTB) dan beberapa kali
sudah tiba waktunya shalat Dzuhur maupun Ashar. Gubernur NTB saat itu sudah
dijabat oleh Tuan Guru Bajang/TGB (Panggilan akrab DR.TGH. M. Zainul Majdi) dan
kebiasaan beliau adalah shalat berjama’ah di Masjid ini sekaligus mengimami
shalat.
Gubernur yang selalu shalat di Masjid Kantor ini merupakan
sebuah hal yang menguntungkan bagi masyarakat, mereka bisa bertemu dan
berinteraksi langsung dengan pemimpin daerahnya tanpa prosedur birokrasi dan
protokoler. Selesai shalat biasanya Sang Gubernur terlihat menyapa masyarakat
yang bersalaman sembari menyampaikan aspirasi sambil berjalan kembali keruangan
kerjanya.
Dulu beberapa kali saya menemui ketidak nyamanan saat
berwudhu di masjid ini, masjid dan ruang wudhu dilantai dua sehingga air yang
keluar kecil terlebih jika semua kran tempat wudhu dibuka, namun setahun terakhir
dengan berbagai pembenahan dan rehab hal itu sudah dapat diminimalisir dan
kubah masjid sekarang sudah baru.
#046MasjidKantorGubernurNTB
#MasjidtoMosque
Masjid Kantor Gubernur NTB #MasjidtoMosque
4/
5
Oleh
Iwan Wahyudi Net
