Kerabat, tentu kita sering
melihat tanaman atau pepohonan yang memukau pandangan dan membuat kagum. Baik
ia berupa bunganya yang beraneka warna dan aromanya yang semerbak, bisa berupa
batang pohonnya yang besar dan tinggi kokoh menjulang maupun aneka rupa rasa
buahnya yang ranum menggoda untuk di cicipi.
Kerabat, pasti kita pernah
melihat bagaimana awalnya tumbuhan yang mempesona itu mulai di tanam. Sang biji
yang merupakan benih pelanjut kelangsungan generasi tumbuhan itu ditanam
dibawah permukaan tanah. Kenapa ? agar ia dapat tumbuh dengan baik, memulai
perkecambahannya dalam sejuk tanah, jauh dari sengatan matahari yang dapat
mengkriputkan biji. Selain itu supaya akarnya langsung menyerap zat hara dalam
tanah sebagai bahan tumbuh dan menopang kuat batang yang akan tumbuh menjuang
diatas tanah. Disamping itu agar di biji yang merupakan benih tidak rusak baik
oleh pijakan makhluk lain yang akan menghancurkan atau memakannya.
Kerabat, tentu hari-hari kita
tidak lepas dari aktifitas yang beranama kerja dan amal, baik itu yang istimewa
maupun biasa-biasa saja. Mari sejenak bercermin dari filosofi tumbuhnya benih.
Jika saat mulai beramal hati kita
sudah dipenuhi rasa ingin dilihat atau ingin dipuji maka akan sia-sialah ia. Bila
amal ingin selalu kelihatan, Nampak dihadapan manusia lain, maka ia akan
sia-sia sebelum amal itu tumbuh dan beranak pinak menjadi kebaikan-kebaikan
lainnya.
Jika belum apa-apa saja sudah
meng “aku “ kan amal, bagaimana bisa menikmati kekokohannya sebagai bekal
kehidupan dan menghasilkan bunga dan buah yang dapat memberi manfaat bagi
makhluk lainnya.
Kerabat, jadikanlah setiap amal
kita adalah kebaikan-kebaikan yang sangat bernilai dihadapan Allah SWT. Memulai
dan melaluinya bukan untuk menampakkan diri serta membanggakannya di hadapan
sesama. Biarkan amal-amal itu tumbuh menjadi kebaikan-kebaikan dalam gerak
sunyinya tanpa harus riuh namun tidak bernilai apa-apa, mati sebelum
berkembang.
Jafana Garden 05 Agustus 2015
Inspiration Wednesday
IWAN Wahyudi
Beramal dengan Filosofi Tumbuhnya Benih
4/
5
Oleh
Iwan Wahyudi Net