Walaupun manusia disebut
sebagai makhluk sempurna diantara ciptaan-Nya yang lain, namun itu bukan berarti membuat manusia
merasa sempurna. Tidak sedikit manusia yang merasa dirinya sebagai makhluk tak
beruntung disebabkan hanya karena sedikit saja factor fisik yang kekurangan.
Pada dasarnya setiap makhluk
ciptaan-Nya termasuk manusia itu sendiri diciptakan dengan kelebihan lengkap
satu paket dengan unsur kekurangan. Namun, kadang kita lebih melihat orang lain
pada sudut pandang kesempurnaan dan menilai diri sendiri secara berlebihan dari
sisi kekurangan.
Coba perhatikan secara
seksama diri kita, cari didalamnya satu saja sudut kelebihan yang diberikan-Nya
dibandingkan dengan orang lain yang kita rasa manusia sempurna. Jadikan sudut
kelebihan itu sebagai sumber kebahagiaan sehingga kita lebih bersyukur dan
merasa beruntung diberikan hal tersebut dibanding si sempurna tadi yang tidak
dikarunia hal itu.
Jangan sekali-kali ketidak
sempurnaan kita merenggut semua senyum dan rasa bahagia yang kita miliki.
Gomong
Square, 22 November 2013
IWAN Wahyudi
www.iwan-wahyudi.com
BAHAGIA WALAU TAK SEMPURNA
4/
5
Oleh
Iwan Wahyudi Net