Ketika ditanya seperti apa usulan disain cover buku "Kepak Sayap Elang Muda, Dari Sumbawa untuk Semesta" oleh penerbit Zahir Publishing, saya langsung bilang, "Ada bola dunia, titik Universitas Teknologi Sumbawa (UTS)lalu ada semua bangunan simbol negara-negara di dunia." Mungkin ada yang menduga saya meniru cover novel "Negeri 5 Menara" A. Fuadi. Mungkin iya, tapi ini lebih luas, seluas semesta karena ditulis oleh 14 orang yang baru 3 diantaranya menghirup udara negeri asing. Sekarang sudah makin banyak lagi yang sudah nyicip ngilmu di luar negeri.
Sepekan terakhir terbaca postingan dari akun Mamat Ilahi salah satu diantara penulis itu, padahal akun itu terakhir membuat status tahun 2022. Ternyata anak Fakultas Komunikasi UTS angkatan 2016 ini sedang di Amerika Serikat. Saya tidak percaya, lalu inbox bertanya sedang apa gerangan dia disana, apakah sedang melanjutkan study S2?. Ternyata selama sebulan yang lalu dia mengikuti program Yseali Academic Fellowship disana.
Pemilik nama Ahmad Syafi'i Nur Ilahi yang akrab disapa Pei ini memang sejak dikampus sudah tertarik dengan dunia audio visual khususnya dunia perfilman hal itu terbukti dari rekam jejak organisasi yang digeluti. Unit Kegiatan Mahasiswa Film Cine Club UTS yang mengantarkannya mengikuti forum film berskala nasional di Malang Festival Film 2019, juga Festival Film Dokumenter di Yogyakarta.
Kalau tidak salah ia juga pernah ikut workshop film yang diadakan oleh kementerian pendidikan dan kebudayaan, hingga wajar pernah berkesempatan untuk menjadi sutradara dari film dokumenter yang diproduksi bersama. Saat saya tiap Kamis siang memiliki jadwal ke SMK Al-Kahfi Sumbawa yang masih dilingkar lembah Olat Maras, pernah mengajaknya membuat video perjalanan kesana dari UTS yang harus melewati 4 sungai tak berjembatan dengan menggunakan sepeda motor. Karena kesibukan kuliah video tersebut tak sempat diolah.
Ekspedisi Jalur Rempah 2018 selama 10 hari di Maluku Utara yang diadakan oleh Kemendikbud yang bagi saya menjadi sejarah pertama kalinya mahasiswa UTS lolos seleksi. Jika mau ditulis buku perjalanan ini cukup menarik dan mudah. Karena menurut Pei tiap hari harus menulis laporan tertulis apa yang dilakukan. Selama 3 hari terakhir kita coba bongkar file laptop dan HP cari foto bersama di depan Asrama Uts saat pamitan mau berangkat ekspedisi. Tapi foto itu belum ketemu juga.
Selamat mengepakan sayap lebih tinggi dan jauh lagi para elang muda. Bang Karman semangat bermetamorfosis dan tekun mencari lomba biar keliling Indonesia + dunia. Mbak Al Ghumaydha ditunggu tulisan dan video kerennya. Mbak Ratu Demo semangat meraih mandat rakyat Aceh menuju 2024, Bang Ridho Fi Sabilillah penasaran sama buku selanjutnya selama berkelana di timur, Mbak Nyayu Khairunnisa ditunggu kisah2 menantang dari Sumatera. Yang lain belum bisa berteman lagi karena akun FB diblokir. Semoga terus berjejak dan bermanfaat.
12072023
#InspirationWednesday #MariBerbagiMakna #InspirasiWajahNegeri #reHATIwan #KepakSayapElangMuda #IWANwahyudi
@inspirasiwajahnegeri @rehatiwan @iwanwahyudi1
[ELANG MUDA MENYAPA SEMESTA AMERIKA]
4/
5
Oleh
Iwan Wahyudi Net