Masjid ini berada diposisi strategis
Kota Bima, Diperempatan lampu merah (penyebutan lampu merah kadang-kadang masih
berkesan gimana gitu bagi warga Bima untuk tempat ini), Ya begitu kebanyakan
orang menyebutnya karena dikota Bima dulu Cuma ada 2 lampu merah (lampu
lalulintas) : Lampu merah diperempatan Masjid At-Taqwa dan lampu merah
diperempatan barat Kantor Bupati Bima.
Dari selatan perempatan adalah
arus gerbang masuk kota Bima dari terminal Bima, Dari Barat arus menuju pasar
tradisional kota bima dan akses menuju pelabuhan Bima. Dari Utara pintu gerbang
kota Bima dari terminal Desa (akses menuju Ambalawi-Wera) sedangkan dari timur adalah
Jalan utama Soekarno-Hatta yang menghubungkan dengan terminal Kumbe (akses
menuju Wawo-Sape dan Labuan Bajo NTT).
Bagi yang sedang berbelanja
dipusat kota Bima salah satu pilihan tempat shalat adalah Masjid ini. Saat saya
mudik (maklum orang desa dan SMA ngekost diseputaran Rabangodu) saya naik
angkot (baik bemo A warna kuning maupun bemo B warna biru) turun diperempatan
masjid ini untuk membeli beberapa pesanan barang baru kemudian berjalan kaki ke
Terminal Dara Bima.
Dulunya masjid ini kecil (termasuk
tempat wudhu dan kamar kecilnya) dan jarang saya shalat disini karena langsung
ke Mushalla Terminal Dara Bima. Dua atau tiga tahun terakhir masjid ini selesai
direhab, Nampak kemegahannya sekarang dan menjadi salah satu tempat pilihan
saya jika menunaikan shalat saat berada diseputaran pasar kota Bima.
#021MasjidAtTaqwa #MasjidtoMosque
Masjid At-Taqwa Perempatan Lampu Merah Kota Bima #MasjidtoMosque
4/
5
Oleh
Iwan Wahyudi Net